Imam Hasan Al-Basri rahimahullah berkata :
ﺇِﺫَﺍ ﻛَﺎﻥَ ﻳَﻮْﻡُ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻣَﺔِ ، ﻗَﺎﻡَ ﺇِﺑْﻠِﻴْﺲُ ﺧَﻄِﻴْﺒًﺎ ﻋَﻠَﻰ ﻣِﻨْﺒَﺮٍ ﻣِﻦْ ﻧَﺎﺭٍ ،
ﻓَﻘَﺎﻝَ : ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ ﻭَﻋَﺪَﻛُﻢْ ﻭَﻋْﺪَ ﺍﻟْﺤَﻖِّ ﻭَﻭَﻋَﺪْﺗُﻜُﻢْ ﻓَﺄَﺧْﻠَﻔْﺘُﻜُﻢْ
"Tatkala hari kiamat Iblis berdiri di atas sebuah mimbar dari api lalu berkhutbah seraya berkata, "Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan kepadamu tetapi aku menyalahinya…" (Tafsiir At-Thobari 16/563).
Al-Haafizh Ibnu Katsiir rahimahullah berkata :
ﻳُﺨْﺒِﺮُ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ ﻋَﻤَّﺎ ﺧَﻄَﺐَ ﺑِﻪِ ﺇِﺑْﻠِﻴْﺲُ ﺃَﺗْﺒَﺎﻋَﻪُ، ﺑَﻌْﺪَﻣَﺎ ﻗَﻀَﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﺑَﻴْﻦَ
ﻋِﺒَﺎﺩَﻩُ، ﻓَﺄﺩﺧﻞ ﺍﻟﻤﺆﻣﻨﻴﻦ ﺍﻟﺠﻨﺎﺕ، ﻭﺃﺳﻜﻦ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻳﻦ ﺍﻟﺪﺭﻛﺎﺕ،
ﻓﻘﺎﻡ ﻓﻴﻬﻢ ﺇﺑﻠﻴﺲ -ﻟﻌﻨﻪ ﺍﻟﻠﻪ - ﺣﻴﻨﺌﺬ ﺧﻄﻴﺒﺎ ﻟﻴﺰﻳﺪﻫﻢ ﺣﺰﻧﺎ ﺇﻟﻰ
ﺣﺰﻧﻬﻢ )4 ( ﻭﻏَﺒﻨﺎ ﺇﻟﻰ ﻏﺒْﻨﻬﻢ، ﻭﺣﺴﺮﺓ ﺇﻟﻰ ﺣﺴﺮﺗﻬﻢ
"Allah mengkhabarkan tentang khutbah yang disampaikan oleh Iblis kepada para pengikutnya, iaitu setelah Allah memutuskan/menghisab para hambaNya, lalu Allah memasukan kaum mukminin ke syurga, dan Allah menempatkan orang-orang kafir ke dalam neraka jahannam. Maka Iblispun tatkala itu berdiri dan berkhutbah kepada para pengikutnya agar semakin menambah kesedihan di atas kesedihan mereka, kerugian di atas kerugian, serta penyesalan di atas penyesalan…." (Tafsiir Al-Qur'an Al-'Adziim 4/489).
Khutbah tersebut disampaikan oleh Iblis kepada para pengikutnya pada saat yang sangat tegang… tatkala mereka pertama kali dimasukkan ke dalam neraka jahannam… tatkala mereka telah melihat api yang menyala-nyala yang siap membakar mereka…!!!
Khutbah tersebut… Benar-benar masuk ke dalam hati para pengikut Iblis… Khutbah yang mengalirkan air mata mereka, khutbah yang benar-benar telah menyedarkan mereka akan kesalahan kesalahan mereka…
Khutbah yang menyedarkan mereka bahawasanya selama ini mereka hanya terpedaya oleh sang pemimpin…sang khotiib… Iblis la’natullah 'alaihi Allah menyebutkan khutbah Iblis yang sangat menyentuh tersebut:
Allah 'Azza wa Jalla berfirman:
ﻭَﻗَﺎﻝَ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥُ ﻟَﻤَّﺎ ﻗُﻀِﻲَ ﺍﻷﻣْﺮُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﻋَﺪَﻛُﻢْ ﻭَﻋْﺪَ ﺍﻟْﺤَﻖِّ
ﻭَﻭَﻋَﺪْﺗُﻜُﻢْ ﻓَﺄَﺧْﻠَﻔْﺘُﻜُﻢْ ﻭَﻣَﺎ ﻛَﺎﻥَ ﻟِﻲ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻣِﻦْ ﺳُﻠْﻄَﺎﻥٍ ﺇِﻻ ﺃَﻥْ
ﺩَﻋَﻮْﺗُﻜُﻢْ ﻓَﺎﺳْﺘَﺠَﺒْﺘُﻢْ ﻟِﻲ ﻓَﻼ ﺗَﻠُﻮﻣُﻮﻧِﻲ ﻭَﻟُﻮﻣُﻮﺍ ﺃَﻧْﻔُﺴَﻜُﻢْ ﻣَﺎ ﺃَﻧَﺎ
ﺑِﻤُﺼْﺮِﺧِﻜُﻢْ ﻭَﻣَﺎ ﺃَﻧْﺘُﻢْ ﺑِﻤُﺼْﺮِﺧِﻲَّ ﺇِﻧِّﻲ ﻛَﻔَﺮْﺕُ ﺑِﻤَﺎ ﺃَﺷْﺮَﻛْﺘُﻤُﻮﻧِﻲ ﻣِﻦْ
ﻗَﺒْﻞُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ﻟَﻬُﻢْ ﻋَﺬَﺍﺏٌ ﺃَﻟِﻴﻢٌ ) ٢٢ (ﻭَﺃُﺩْﺧِﻞَ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ
ﻭَﻋَﻤِﻠُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤَﺎﺕِ ﺟَﻨَّﺎﺕٍ ﺗَﺠْﺮِﻱ ﻣِﻦْ ﺗَﺤْﺘِﻬَﺎ ﺍﻷﻧْﻬَﺎﺭُ ﺧَﺎﻟِﺪِﻳﻦَ ﻓِﻴﻬَﺎ
ﺑِﺈِﺫْﻥِ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ) ٢٣ )
"Dan berkatalah syaitan tatkala perkara (hisab) telah diselesaikan: "Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepada kalian janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan kepada kalian tetapi aku menyalahinya. sekali-kali tidak ada kekuasaan bagiku terhadap kalian, melainkan (sekadar) aku menyeru kalian lalu kalian mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kalian mencerca aku akan tetapi cercalah diri kalian sendiri. Aku sekali-kali tidak dapat menolong kalian dan kalian pun sekali-kali tidak dapat menolongku. Sesungguhnya aku tidak membenarkan perbuatan kalian yang mempersekutukan aku (dengan Allah) sejak dahulu". Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu mendapat siksaan yang pedih". Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka" (QS Ibrahim : 22-23).
Demikianlah khutbah Iblis tersebut….setelah ia menggoda manusia setelah menipu mereka…setelah menjerumuskan mereka dalam neraka…setelah tercapai cita citanya…lalu… Iapun berlepas diri dari para pengikutnya. Ia sama sekali tidak mahu bertanggung jawab atas godaan-godaannya…
Bahkan ia sama sekali tidak mau disalahkan dan dicela…akan tetapi ia menyuruh mereka (para pengikutnya) untuk mencela diri mereka sendiri Bahkan ia mengaku sejak dulu kufur/ingkar terhadap kesyirikan yang dilakukan oleh pengikutnya… Yang lebih menjadikan para pengikutnya tersentuh, Iblis menutup khutbahnya dengan menyatakan bahwa: Bayangkanlah jika seandainya kita menjadi pengikut Iblis dan kita dipanggang di Api Neraka, menjadi sia-sialah semua hal yang kita banggakan selama di Dunia ini...
"Sesungguhnya orang-orang zalim mendapatkan siksaan yang pedih"…
sungguh kehinaan dan kesedihan yang tidak bisa terbayangkan dalam hati para penghuni neraka tatkala mendengar khutbah dari sang pemimpin…
Lalu Iblis menyebutkan tentang kenikmatan penduduk syurga, iaitu orang-orang yang tidak mahu menjadi pengikut Iblis…!!! ..."Dan dimasukanlah orang-orang beriman dan beramal shaleh ke dalam syurga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai, mereka kekal didalamnya dengan seizin Tuhan mereka."...
bayangkanlah jika Allah menyelamatkan kita dari tipu daya Iblis, lantas Dia memasukan kita ke dalam Syurga-Nya...sungguh sirnalah semua penderitaan hidup yang kita alami di Dunia ini.
Allah Subhana wa Ta’ala berfirman :
ﺇِﻥَّ ﺍﻟْﻤُﺘَّﻘِﻴﻦَ ﻓِﻲ ﻣَﻘَﺎﻡٍ ﺃَﻣِﻴﻦٍ ﻓِﻲ ﺟَﻨَّﺎﺕٍ ﻭَﻋُﻴُﻮﻥٍ ﻳَﻠْﺒَﺴُﻮﻥَ ﻣِﻦ
ﺳُﻨﺪُﺱٍ ﻭَﺇِﺳْﺘَﺒْﺮَﻕٍ ﻣُّﺘَﻘَﺎﺑِﻠِﻴﻦَ ﻛَﺬَﻟِﻚَ ﻭَﺯَﻭَّﺟْﻨَﺎﻫُﻢ ﺑِﺤُﻮﺭٍ ﻋِﻴﻦٍ
“Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa berada di tempat yang aman, (yaitu) di dalam taman-taman dan mata air-mata air. Mereka memakai sutera yang halus dan sutera yang tebal, (duduk) berhadap-hadapan. Demikianlah. Dan kami jodohkan mereka dengan bidadari bermata jeli.” [Qs. Ad-Dukhan: 51-54].
Semoga Allah menjaga kita dari rayuan Iblis…jangan sampai kita termasuk dari orang-orang yang tak tersentuh kerana khutbah Iblis ini….orang-orang yang tatkala di dunia tidak tersentuh oleh nasehat-nasehat, tidak tergerak hati mereka tatkala mendengar pengajian-pengajian dan khutbah-khutbah…hati mereka hanyalah tergerak dan tersentuh tatkala mendengar khutbah Iblis….wal'iyaadzu billah.
(Semoga Allah menambahkan taufiq dan kebenaran pada kami dan anda.
Amiin)
Ustaz Iqbal Zain
No comments:
Post a Comment